10 Cara Pinjam Uang di Bank Agar Disetujui dengan Cepat


Mau cara pinjam uang di bank yang Anda lakukan berhasil? Simpel! Anda hanya harus mempersiapkan semuanya secara matang di awal sebelum mengajukan pinjaman.

Mulai dari penetapan tujuan, persiapan dokumen yang disyaratkan, hingga persiapan diri saat menghadapi survei.

Cara Pinjam Uang di Bank Agar Disetujui dengan Cepat

Pada kesempatan ini, kami akan membahas triknya secara jelas. Selamat menyimak.

Panduan dan cara pinjam uang di bank agar dapat disetujui

Panduan dan cara pinjam uang di bank agar dapat disetujui

Berikut ini adalah tahapan yang perlu dilalui saat hendak mengajukan pinjaman di bank supaya dapat disetujui dan akhirnya cair:

1. Tentukan tujuan pemakaian dana dengan pasti

Tujuan pemakaian dana merupakan salah satu hal yang pasti akan ditanyakan oleh tim perbankan. Meskipun nominal pinjaman yang diajukan kecil, mereka akan mencari tahu tujuan pemakaian dananya. Apalagi jika plafon pinjamannya tinggi, tentu pertanyaan dari tim perbankan akan lebih detail lagi.

Untuk itu, terlebih dahulu Anda harus memastikan tujuan tersebut. Jangan sampai bingung saat nanti ditanya oleh tim.

Memastikan tujuan ini juga penting buat diri Anda sendiri. Pasalnya, dengan tujuan yang jelas berarti Anda sudah punya rencana ke depan untuk mengelola atau menggunakan dana tersebut di pos yang tepat.

Jangan sampai Anda meminjam uang hanya untuk dihabiskan tanpa ada rencana pengelolaan yang baik. Hal ini hanya akan merugikan karena setiap bulan Anda wajib membayarkan angsuran sampai tenornya selesai.

2. Pilih banknya

Apabila tujuannya sudah jelas, maka langkah selanjutnya adalah memilih perbankannya. Hal ini ditujukan untuk mendapatkan bank yang menawarkan pinjaman bunga rendah.

Pertama-tama, silakan kumpulkan informasi mengenai perbankan-perbankan yang ada di Indonesia. Silakan riset mengenai produk yang ditawarkan berikut spesifikasi produknya.

Dalam melakukan riset, Anda juga harus mencari tahu bagaimana kredibilitas perbankan tersebut dan lamanya proses yang dilakukan. Silakan cek secara online mengenai ulasan dari nasabah-nasabah mereka bila diperlukan.

Selanjutnya, silakan lakukan seleksi atas hasil riset yang sudah didapatkan. Manakah perbankan yang bisa memberikan pinjaman sesuai dengan kebutuhan. Anda bisa memilih lebih dari 1 bank dan mencoba mengajukan ke semua bank tersebut.

3. Buat simulasi kredit Anda sendiri

Apabila sudah menemukan bank yang tepat, maka selanjutnya silakan lakukan simulasi kredit berdasarkan informasi suku bunga, plafon, dan tenor yang ditawarkan.

Anda bisa menghitung simulasi kreditnya secara manual, namun bisa juga memanfaatkan simulasi kredit yang ada di situs perbankannya.

Dalam menghitung simulasi kredit ini, hitung juga besaran uang yang bisa disisihkan untuk membayar angsuran.

Misalnya, dalam sebulan pendapatan Anda adalah Rp 9.000.000,-, maka pastikan bahwa ada besaran nominal longgar yang bisa disisihkan per bulan dari pendapatan ini.

Untuk menghitungnya secara cepat, kemampuan membayar angsuran biasanya sebesar 1/3 dari pendapatan bulanan. Jadi kalau pendapatannya 9 juta, maka maksimal angsuran yang bisa Anda bayar per bulan adalah 3 juta rupiah.

4. Tentukan plafon, tenor, dan angsuran yang sesuai kebutuhan dan kemampuan

Setelah menghitung simulasi kredit dan kemampuan bayar sebagaimana ditulis di atas, kini Anda harus menentukan nominal plafon yang akan diajukan berikut tenornya. Pastikan pengajuan plafon dan tenor ini logis.

Panduan dan cara pinjam uang di bank agar dapat disetujui - Tentukan plafon, tenor, dan angsuran yang sesuai kebutuhan dan kemampuan

Maksudnya logis adalah nilai plafonnya jelas dan sesuai dengan tujuan pemakaian dana. Sementara angsurannya juga sesuai dengan kemampuan bayar dan tidak memberatkan.

5. Mulai mempersiapkan data yang disyaratkan, pastikan semua lengkap

Jika sudah merumuskan plafon dan tenor yang akan diajukan, kini saatnya untuk mempersiapkan data atau dokumen yang disyaratkan secara lengkap. Syarat umum yang wajib dimiliki biasanya adalah KTP, KK, NPWP, dan fotokopi dokumen jaminan serta fotokopi rekening 3-6 bulan terakhir.

Khusus untuk durasi rekening koran, biasanya beda bank beda aturan. Ada yang 3 bulan cukup, ada yang butuh durasi yang lebih panjang.

Selain dokumen di atas, Anda juga perlu melampirkan bukti slip gaji (khusus karyawan) dan surat keterangan usaha khusus untuk yang punya bisnis.

Dalam kaitannya surat keterangan usaha ini, biasanya dimintakan surat berdasarkan skala usahanya. Apabila Anda masih mengelola bisnis kecil-kecilan dan belum ada CV atau PT-nya, maka Surat Keterangan Usaha dari kelurahan sudah cukup.

Namun, apabila skala bisnisnya sudah besar dan sudah terbentuk PT, maka melampirkan SIUP TDP adalah syarat mutlak.

Kami, perusahaan finance yang selalu siap memberikan pinjaman dengan syarat yang mudah dengan proses cepat.

Baca Juga:

Butuh Dana Tunai Cepat? Dapatkan Sekarang Juga

6. Ajukan langsung ke bank atau melalui marketing banknya

Apabila dokumen persyaratannya sudah lengkap, silakan datang langsung ke banknya atau hubungi marketing bank yang Anda kenal. Biasanya mereka akan siap untuk datang ke rumah bila memang diperlukan.

Nantinya, Anda akan diminta untuk mengisi formulir pengajuan pinjaman.

Apabila Anda tidak punya cukup waktu untuk datang ke banknya, silakan ajukan secara online. hal ini karena kini ada banyak bank yang sudah membuka layanan online dan menyediakan formulir pengajuan pinjaman secara online.

Sebagai salah satu lembaga yang memberikan pinjaman langsung cair kepada nasabah, sistem kami juga sudah online. Anda bahkan bisa langsung mengajukan kredit di situs ini.

Baca Juga:

Dapatkan Pinjaman Dana Tunai Saat Anda Membutuhkannya

7. Jaga komunikasi dengan pihak bank

Cara meminjam uang di bank berikutnya adalah dengan menjaga komunikasi dengan pihak marketing yang menangani setelah pengajuan dilakukan. Silakan lakukan follow up mengenai dokumen yang diajukan. Jangan ragu untuk bertanya mengenai kelanjutannya.

Bagaimana pun, Anda memang mengajukan ke beberapa bank berbeda dan butuh kepastian dalam waktu singkat.

Apalagi dokumen yang disyaratkan biasanya akan dicek terlebih dulu di BI checking. Jika memang nama Anda bagus, maka bisa langsung masuk ke tahapan berikutnya, yakni survei.

8. Persiapkan diri untuk tahapan survei

Cara pinjam uang di bank selanjutnya adalah menyiapkan diri untuk survei. Saat survei ini, pihak bank tidak hanya akan melakukan wawancara kepada pemohon, tetapi juga mengecek bagaimana bisnis Anda berjalan, dan unit yang dijaminkan.

Jadi, persiapkan dengan matang.

Silakan jawab pertanyaan tim dengan jujur dan apa adanya. Khusus untuk bisnis, sebaiknya lengkapi stok barangnya agar lebih mudah dinilai oleh tim. Stok barang ini juga dapat menjadi bukti bahwa bisnisnya bukan abal-abal.

Kalau untuk karyawan, biasanya lebih mudah dicek berdasarkan slip gaji yang dilampirkan.

9. Siapkan diri untuk menerima hasilnya

Setelah semua proses dilakukan, Anda harus siap dengan hasilnya. Ada beberapa kemungkinan yang mungkin akan terjadi, di antaranya adalah:

  • Pinjaman langsung disetujui, lengkap dengan nominal plafon, tenor, dan besaran angsuran.
  • Pinjaman disetujui dengan syarat. Syaratnya beragam, tergantung kondisi lapangan. Bisa jadi harus melengkapi sejumlah dokumen atau syarat penurunan plafon dan perpanjangan tenor.
  • Kredit ditolak.

Apa pun hasilnya Anda harus siap. Apabila kreditnya ditolak, Anda juga tidak perlu berkecil hati karena masih banyak lembaga lain yang bisa memberikan pinjaman cepat.

10. Bayar angsuran tepat waktu sampai tenor selesai

Jika kreditnya disetujui dan kedua belah pihak sudah sama-sama sepakat, maka selanjutnya dilakukan penandatanganan PK atau Perjanjian Kredit. Bila sudah ditandatangani, maka dananya pun siap dicairkan.

Cara meminjam uang di bank tidak berhenti di sini. Anda harus mengangsur setiap bulan sesuai jatuh tempo sampai tenornya selesai untuk menjaga nama baik Anda agar mudah saat mengajukan pinjaman di kemudian hari. Baik di lembaga yang sama maupun berbeda.

Itulah cara pinjam uang di bank yang sangat mudah. Apabila sudah coba tapi belum berhasil juga, silakan ajukan pinjaman kepada kami dengan mengisi formulir di situs ini.

Pinjaman Dana BFI Finance

Pinjaman dana BFI Finance adalah pinjaman multiguna dengan jaminan BPKB Mobil, Motor dan Sertifikat Rumah.


Anda butuh dana cepat untuk kebutuhan pribadi atau usaha dan lainnya? Dapatkan dana tunai cepat di BFI Finance!

Butuh Dana? Lakukan Ini!