12 Cara Melunasi Hutang dengan Cepat, Halal, dan Aman


Sudah coba banyak cara melunasi hutang dengan cepat tapi tak kunjung berhasil? Tenang, bisa jadi ada tahapan yang keliru atau dilewatkan.

Bagaimanapun, melunasi hutang adalah sebuah kewajiban. Melakukannya dengan sungguh-sungguh akan membuat pikiran Anda fresh karena tidak terlilit hutang lagi.

Cara Melunasi Hutang dengan Cepat, Halal, dan Aman

Pada kesempatan ini, kami akan membagikan cara melunasi utang dengan cepat. Selamat menyimak.

Begini panduan dan cara melunasi hutang dengan cepat dan halal

Begini panduan dan cara melunasi hutang dengan cepat dan halal

Berikut ini tahapan mudah yang bisa dilakukan untuk melunasi hutang secara aman dan tidak menyusahkan:

1. Kenali jenis hutangnya

Ada banyak jenis pinjaman yang ada di Indonesia. Pengelompokannya bisa berdasarkan pemberi pinjaman hingga tenornya.

Dilihat dari pemberi pinjamannya, Anda bisa berhutang kepada perorangan hingga lembaga. Kalau ke perorangan, biasanya pelunasannya dilakukan dalam waktu singkat dan langsung banyak.

Sebaliknya, jika meminjam di lembaga, maka tenornya bisa lebih disesuaikan dengan kemampuan bayar per bulan. Contoh lembaganya adalah perbankan dan multifinance.

Pinjaman ini juga digolongkan berdasarkan pada tujuan penggunaan dananya. Ada yang konsumtif, produktif, dan jangka pendek.

Silakan kenali jenis hutang Anda saat ini, kemudian lakukan strategi yang tepat untuk melakukan pelunasan. Baik keseluruhan secara langsung maupun dicicil dalam tempo tertentu.

2. Mencatat keuangan

Dalam melunasi hutang, Anda perlu melakukan rekap dan pencatatan keuangan secara detail. Pencatatan keuangan ini akan membantu Anda untuk menentukan seberapa besar uang yang dapat dikumpulkan setiap bulan secara rutin.

Jadi, dalam mencatat keuangan, hal terpenting yang harus dihitung adalah pemasukan, pengeluaran, hingga jumlah hutangnya. Silakan sisihkan uang bulanan dari sisa keuangan yang ada untuk membayar pinjaman.

Sebagai contoh, pendapatan bulanan Anda adalah 5 juta dengan pengeluaran rutin 3 juta. Silakan sisihkan 1,5 juta untuk membayar pinjaman dan sisanya dikumpulkan untuk tabungan atau dana darurat.

3. Merekap seluruh hutang yang ada, prioritaskan yang berbunga tinggi

Setiap orang punya jumlah hutang yang berbeda. Ada yang jadi satu di tempat yang sama, ada pula yang suka gali lubang tutup lubang sehingga sumber hutangnya lumayan banyak (lebih dari satu).

Apabila hal seperti ini Anda alami, maka silakan lakukan rekap keseluruhan hutangnya. Jangan sisakan satu pun. Selanjutnya, prioritaskan hutang yang bunganya tinggi untuk dilunasi segera.

Ke depannya, jika Anda butuh bantuan pinjaman lagi, sebaiknya cari yang bunganya rendah. Kami siap membantu.

Baca Juga:

Dapatkan Pinjaman Dana Tunai Saat Anda Membutuhkannya

4. Menetapkan strategi membayar hutang

Ketika pencatatan keuangan sudah dilakukan, kini saatnya untuk menetapkan strategi pembayaran. Selain memprioritaskan yang bunganya tinggi, Anda juga harus mengerti bahwa membayar hutang adalah kewajiban sehingga perlu dilakukan secara disiplin.

Jika memang Anda mau mengangsurnya secara bulanan, maka lakukan dengan sungguh-sungguh untuk membayar angsurannya. Ditagih atau tidak tetap dilakukan sedemikian rupa.

5. Mencari penghasilan tambahan

Apabila tidak ada sisa dana bulanan untuk mengangsur pinjaman dan hanya cukup untuk makan sehari-hari, maka jalan satu-satunya adalah menambah penghasilan atau pendapatan.

Mencari penghasilan tambahan

Hal ini wajib dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab atas hutang yang sudah diambil sebelumnya. Bagaimanapun, hutang wajib dilunasi dan tidak bisa dibiarkan begitu saja.

Jika Anda karyawan, maka silakan lirik usaha sampingan di rumah. Anda bisa mulai usaha ini dengan meminjam uang dengan sistem pinjaman uang bayar bulanan. Kami siap membantu.

Baca Juga:

Butuh Dana Tunai Cepat? Dapatkan Sekarang Juga

Jika Anda sudah punya bisnis atau bukan karyawan, maka silakan lakukan promo supaya bisnisnya makin lancar dan penghasilannya bertambah.

6. Mengurangi pengeluaran

Jika menambah penghasilan saja tak cukup untuk menyisihkan uang buat bayar hutang, maka mulailah memikirkan pengelolaan keuangan yang lebih baik. Bisa jadi, selama ini ada pengeluaran yang sebenarnya tidak penting tapi selalu saja dilakukan.

Coba cek lagi catatan keuangan Anda. Lihat apa saja pengeluaran yang dilakukan 3 bulan terakhir. Manakah yang bisa dikurangi dan mana yang tidak terlalu perlu sehingga bisa dihilangkan.

Biasanya, pengeluaran yang bisa dikurangi berasal dari pengeluaran non fix bulanan. Contoh pengeluaran fix bulanan adalah bayar BPJS atau asuransi, TV kabel dan kuota internet, dll.

Pengeluaran tersebut nilainya fix dan tidak bisa ditawar.

Sementara pengeluaran dapur, popok bayi, hingga susu sebenarnya bisa dikurangi. Untuk dapur misalnya, bisa dikurangi dengan memilih lauk pauk yang tidak mahal tetapi bergizi.

7. Coba minta kenaikan gaji

Cara melunasi hutang dengan cepat berikutnya adalah dengan meminta kenaikan gaji. Khususnya buat Anda yang merupakan karyawan yang tidak punya waktu untuk menambah penghasilan lewat usaha sampingan.

Cobalah berbicara dengan bos atau atasan, siapa tahu bisa kerja lembur atau ada tambahan beban kerja lainnya untuk mendapat kenaikan gaji.

8. Menggunakan tabungan untuk cicilan

Apabila sudah mentok bingung mau membayar hutang dengan cara apa, maka jalan satu-satunya adalah dengan memakai tabungan yang ada. Prioritaskan pembayaran cicilan memakai uang tabungan ini pada hutang yang bunganya besar sehingga bisa segera mengurangi pokok hutangnya.

9. Menjual aset untuk mendapatkan dana tambahan

Menjual aset yang saat ini dimiliki adalah solusi yang paling logis jika Anda ingin melunasi hutang tapi tidak punya uang sama sekali. Langkah ini juga bisa membuat peminjam dapat melunasi beberapa pinjaman sekaligus.

Sebagai contoh, saat punya pinjaman senilai 10 juta di 3 tempat berbeda. Kemudian, aset yang Anda jual seharga 50 juta rupiah, maka ketiga hutangnya akan langsung lunas.

Lebih dari itu, masih ada sisa 20 juta rupiah yang bisa dipergunakan untuk hal-hal lain, misalnya membuat bisnis baru, mengembangkan usaha yang sudah ada, merenovasi rumah, atau yang lainnya.

Jika Anda menggunakannya untuk hal-hal produktif seperti membuat atau mengembangkan bisnis, maka penghasilan akan bertambah dan hasil uangnya bisa dipakai untuk membeli aset lagi di masa depan.

10. Meminta bantuan dari kerabat atau teman terpercaya

Apabila tidak ada aset yang bisa dijual lagi, maka cobalah untuk berbicara dengan kerabat, saudara, atau teman yang bisa dipercaya. Siapa tahu mereka mau menolong, paling tidak untuk membayar cicilan bulanan yang masih belum terbayar.

Saat meminjam kepada orang lain seperti ini, kepercayaan adalah hal utama. Maka dari itu, Anda harus menjaganya dengan baik dan melunasinya sesuai janji yang telah dibuat. Jangan buat mereka kapok membantu Anda.

11. Cairkan investasi, bila ada

Apabila Anda punya investasi, baik jangka pendek maupun panjang, misalnya deposito atau saham, maka mungkin sekaranglah saat yang tepat untuk mencairkannya agar bisa mendapatkan uang dalam jumlah besar pada waktu singkat.

12. Melakukan mediasi dengan pemberi pinjaman

Jika sudah sangat mentok, Anda bisa menempuh cara terakhir ini. Yang jelas, poin ini juga harus disesuaikan dengan pihak peminjamnya.

Apabila Anda meminjam uang dari perorangan, maka silakan langsung meminta keringanan kepada mereka. Mungkin dengan memberi kesempatan beberapa hari lagi untuk pelunasan atau yang lain.

Namun, jika Anda berhutang ke lembaga yang sudah kredibel, maka pilihan mediasinya jauh lebih banyak. Di antaranya adalah melalui jalur restrukturisasi (memperpanjang tenor dan mengecilkan angsuran), penjualan aset untuk pelunasan, atau yang lainnya.

Itulah mengapa dari awal penting bagi Anda untuk memilih lembaga terbaik saat meminjam dana. Tujuannya adalah agar cara melunasi hutang dengan cepat bisa dilakukan dengan mudah tanpa ribet. Kami, lembaga yang sudah berpengalaman dan kredibel siap membantu Anda.

Pinjaman Dana BFI Finance

Pinjaman dana BFI Finance adalah pinjaman multiguna dengan jaminan BPKB Mobil, Motor dan Sertifikat Rumah.


Anda butuh dana cepat untuk kebutuhan pribadi atau usaha dan lainnya? Dapatkan dana tunai cepat di BFI Finance!

Butuh Dana? Lakukan Ini!